HAPPY NEW YEAR 2015

HAPPY NEW YEAR 2015

Yap, sekian saja mengenai basa-basi tahun baru yang rata-rata bakal sama disetiap postingan bloggers seantreo dunia. Resolusi, target, apa aja yang berhasil dicapai di tahun 2014, dll. Itu sebabnya gue ga ikutan posting pas tanggal 31 Des 14 atau 1 Jan 15, biar ga mainstraem HUAHAHAHA! (bilang aja modem lo ga dapet signal -_-)

Tapi gapapalah biar dikata hidup punya tujuan gue ikutan bikin resolusi juga *heleh* *dilempar helm*

 Entah apa resolusi gue tahun 2014 lalu, mungkin resolusi gue dulu adalah "melanjutkan resolusi 2013", dan parahnya gue ga tau apa resolusi gue ditahun 2013 dan tahun-tahun sebelumnya dan tahun ini mungkin gue bakal "melanjutkan resolusi 2014" bikin resolusi yang beda. 

Tahun baru kali ini gue sama sekali tidak tertarik untuk merayakannya dan masalah resolusi jujur gue ga kepikiran apa-apa. Doa gue saat pergantian tahun sederhana saja, gue pengen semua yang gue rencanakan berjalan dengan baik serta kehidupan keluarga besar gue aman damai sejahtera. Klise. Gue sempat kepikiran bahwa hal besar yang bakal terjadi dalam hidup gue di tahun ini spontan aja, tanpa perencanaan. Karena biasanya apa yang gue rencanakan selalu berhasil tak terealisasikan.

Tapi apalah artinya hidup tanpa target? Dan untuk mencapai target gue butuh strategi dan perencanaan.So, here I am, making some wishes for 2015!

• NILAI KADEMIK MEMUASKAN

Tepat tanggal 5 nanti gue bakal melaksanakan UAS semester 1. UAS perdana gue sebagai mahasiswi absurd! Sempat dikasi waktu libur buat belajar alias minggu tenang tapi, justru gue habiskan dengan pulang ke Dumai melepas lelah dan "tenang" dalam arti yang sebenarnya. Seharusnya minggu tenang diganti menjadi minggu belajar supaya tidak ada kesalahpahaman antara pendidik dan peserta didik *apadah*

Kuliah jelas beda sama sekolah, pelajarannya juga. Gue bukan lagi anak SMA yang deg-degan nerima lapor bakal tetap dapat juara apa engga, tapi ini tentang nilai individual. Rasanya udah jungkir balik mencoba survive dan gue harap IP dan IPK gue kelak sesuai seperti yang gue inginkan. Amiin.

Gue juga berharap bisa dapat beasiswa supaya bisa meringankan beban abang gue. Like he always says to me, "You gotta be better than me". Amiin.

• MANAGEMEN UANG DAN WAKTU

Gue suck banget buat hal ini. Uang, ada aja hal yang harus gue beli pake uang (iyalah pake apa lagi coba). Ada aja pengeluaran tak terduga yang secara perlahan mengikis uang tabungan gue. Waktu, kalo gue udah badmood sejadi-jadinya semua yang udah gue rencanakan pasti hancur berantakan. Gue juga tipe orang yang entah kenapa merasa waktu 24 jam itu kurang. Nah, kesalahan inilah yang bakal gue perbaiki buat kedepannya.

Untuk masalah uang mungkin gue bakal fokus dan serius bisnis pulsa kecil-kecilan, atau apapun yang menjanjikan dan tidak menguras waktu bakal gue lakoni supaya gue bisa nabung uang banyak kayak dulu. 

Waktu, gue musti belajar disiplin sama diri sendiri dan memberi ultimatum pada diri sendiri juga. Semoga saja...

• SILATURAHMI SEKALIGUS TRAVELLING

Suliiiit! Itu yang gue tau. Gue selalu pengen bisa main ke rumah sanak like ga ada satu hal pun yang bikin gue membatalkan rencana itu.  Gue punya saudara yang tersebar di bumi ini bukan hanya di Dumai dan entah kapan gue bisa mengunjungi mereka semua kecuali yang tinggal di Riau. Contoh kecil, gue punya dua orang pakde di Palembang and guess what?! Gue ga pernah ke sana sama sekali coy! Yang ada malah mereka mulu yang nyamperin gue, ponakan macam apa gue ini astagah! 

 Jadi, gue niatin kalo misalnya IP 
semester 1 ini bagus gue bakal cus ke Palembang. Terserah mau ditemanin apa engga yang penting gue sampe Palembang dengan selamat. Nah kalo rencana ke Palembang ini teralisasikan (Amiin) gue bakal lanjut berencana ke Singapore, Bandung, Semarang, Lampung, Yogyakarta, Banjarmasin, Pontianak, dan daerah dimana keluarga besar gue tinggal. Ah, indahnya silaturahmii...

• BUSANA SYAR'I

Ok kali ini gue serius, ini tentang gue dan Tuhan. Tentang gue yang udah jadi hamba yang pembangkang. Gue ga tau kenapa setiap udah ada niatan buat melakukan sesuatu sesuai dengan Al-Quran dan Hadist ada aja yang bikin gue mundur. Contohnya ini, masalah busana dan kerudung yang syar'i. 

Gue selalu terpesona dengan mereka yang berhasil dan taat sama perintah Allah yang satu ini. Contoh yang bikin gue adem itu Kemala. Gue kaget aja waktu ngeliat dia benar-benar merubah penampilan karena Allah.

G: "Subhanallah udah syar'i jilbabnya, kok bisa?"

K: " Kita ga pernah tau kapan waktu kita, Sis. Kalo yang sederhana kayak gini aja ga bisa, gimana yang lain? Siska kapan nyusul?"

G: "Insyaallah doain aja secepatnya. Aku belum siap kalo sekarang"

K: "Kalo nunggu siap pasti lama. Ada aja yang bikin kita ga siap. Ingat Sis, ini perintah Allah. Aku juga ga siap awalnya, tapi dijalanin aja. Yang penting niat dan bismillah, Insyaallah ada kemudahan"

Singkat tapi nyesek coy! Dulu waktu masih MDA, gue bisa kok kayak gitu, kenapa sekarang setelah gue dewasa malah meleset. Bismillah banget gue pengen mematuhi perintah Allah yang satu ini. Doain gue supaya gue yakin...

• KONSISTEN

Kunci dari semuanya. KONSISTEN.

Contohnya konsisten ngeblog, gue juga pengen ngepost tentang mereka yang kalo ketemu, "Kapan nih postingan blog nya tentang kita? Sekali-kali masukin dong nama kita", "Mana nih next postnya? Ga ngeblog lagi?" Gue pengen cerita tentang mereka, orang-orang yang "nyata" memperhatikan gue. Mungkin saatnya berhenti untuk ngeblog tentang dia yang semu itu.

Nah segitu dulu harapan gue buat tahun ini, harapan yang gue pengen banget bisa terlaksana. Nah yang lainnya biar berjalan secara spontan saja haha. SEMOGA TAHUN INI MENJADI TAHUN PENUH BERKAH BUAT KITA SEMUA. AMIIIN!